Minggu, 18 April 2010

Berbicara di dalam Dunia Kedua

Istilah, " Dunia Kedua " atau yang lebih dikenal dengan sebutan dunia maya, sudah menjadi aspek kehidupan semua orang, tidak dapat dipungkiri lagi, semua kegiatan-kegiatan kita, tugas-tugas, bahkan setiap hari pun kita pasti berada di, "Dunia Kedua" ini. Tetapi apakah yang biasanya anak-anak muda lakukan di dalamnya?

Sebagai seorang pelajar, kita pasti sering sekali mendapatkan tugas-tugas dari sekolah, yang sering sekali terlibat dengan internet. Setiap hari, setiap jam, bahkan internet sekarang dapat kita akses dengan mudah hanya dengan sentuhan jari kita. Mencari tugas, membuka jejaring sosial seperti facebook dan twitter, itu adalah kegiatan yang biasanya kita lakukan setiap hari. Berkomunikasi dengan teman? ya, ini juga merupakan salah satu kegiatan yang kita lakukan dengan memanfaatkan teknologi internet yang sudah maju ini. Berkomunikasi di dalam dunia digital, atau yang lebih dikenal dengan istilah, "chatting". Anak-anak muda sering sekali chatting, hanya sekedar untuk bercanda, berinteraksi, bisa juga mengerjakan tugas dengan teman-temannya yang lain.

Dalam proses chatting ini, bahasa dan kata-kata gaul pasti menjadi cara berkomunikasi yang dominan, mengingat mereka berkomunikasi dengan temannya, dan orang lain pun tidak tahu siapakah yang mengeluarkan kata-kata tersebut. Aspek ini tentu sering sekali menimbulkan godaan untuk melakukan hal-hal yang tidak dapat dilakukan oleh orang tersebut di tempat umum, dan mereka sering sekali melampiaskannya dengan chatting. Mengata-ngatai orang lain, mencaci maki, merendahkan, bahkan juga diskriminasi terhadap teman yang dia benci di sekolahnya, semua ini dikarenakan ketidaktahuan dan kebebasan dalam berbicara di dunia maya ini.

Tidak jarang beberapa orang sering sekali menjadi bahan lelucon mereka, dari sekedar bercanda, sampai akhirnya menimbulkan dendam yang tidak bisa dilupakan, ini semua merupakan godaan yang melanda setiap anak-anak muda yang berkomunikasi di dalam dunia digital. Contoh-contoh jejaring sosial yang bisa kita lihat adalah, Facebook, Twitter, Myspace, MSN, dan Yahoo Messenger. Banyak sekali dampak-dampak dari perangkat berkomunikasi ini. Berbicara, mengerjakan tugas, bercanda ria, sampai dengan mengata-ngatai, , mencaci maki, menjatuhkan, dan mendeskriminikasikan orang lain, semua menjadi satu dalam genggaman tangan kita.

Dari apa yang kita lakukan didalam dunia digital ini, demi kebaikan kita sendiri, ataupun untuk membuat orang lain sedih, semuanya tergantung pada diri kita sendiri. Jika kita dapat membatasi diri kita, dan menjaga diri dari arus masa yang berada didalamnya, kita pasti dapat mendapatkan sesuatu yang sangat berguna bagi diri kita, tanpa harus mengganggu kenyamanan orang lain.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar